Wakil Ketua PBNU, KH Sayyid Muhammad Hilal Al-Aidid, menyambut langsung kedatangan Syekh Ali Jum'ah dan beberapa ulama lain di Bandara Adisutjipto, Yogyakarta.
Mereka akan mengikuti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Krapyak. Ini akan menjadi momen besar bagi kita untuk terus meneladani Nabi Muhammad sebagai tokoh perubahan, sekaligus mendoakan bangsa Indonesia agar selalu damai dan berada dalam rahmat Allah," ujar Habib Hilal Krapyak.
Sejumlah ulama yang hadir, antara lain Selain Syekh Ali Jum'ah (Mesir), Syekh Aum Al Qaddumi (Yordania), Osama Azhari (Mesir), Syekh Ibrahim Salah Alhodhod (Mesir), Syekh Hady Elkasbey (Mesir), serta Syekh Jabat Baghdady (Mesir).
Dimulai selepas Magrib, acara yang akan dihadiri ribuan santri dan masyarakat ini akan dimeriahkan juga oleh Mustafa Atep dan Jihad Alkaluty.
Pelantun salawat asal Mesir, Mustafa Atep, merupakan alumnus Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, yang memiliki banyak penggemar di Indonesia.
Sementara, Syekh Ali Jum’ah merupakan sosok ulama moderat besar yang sangat berpengaruh di Timur Tengah, terutama di Mesir.
Pernah menjabat sebagai mufti (ahli fatwa) agung di Mesir, pendapatnya dalam menyikapi problem fikih di masyarakat kerap dijadikan sebagai rujukan.
Sabtu (7/10) kemarin, di Ndalem An-Nadwah, Krapyak, Yogyakarta, juga digelar sarasehan ekonomi bertema Penguatan Ekonomi Jemaah Memasuki Abad Kedua Nahdlatul Ulama.
Acara yang dihelat Lembaga Penguatan Ekonomi NU itu menghadirkan pembicara, antara lain pengusaha nasional Arsjad Rasjid, Ketua Tanfidziyah PBNU Alissa Wahid, juga Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia Teguh Dartanto.
Pengasuh Ponpes Abu Manshur 1 KH. Moh. Alimudin, Lc., M.Pd bersama Syekh Aun Al Qoddumi Al Hasani.
Pengasuh Ponpes Abu Manshur bersama Ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, KH. Yahya Kholil Staquf.
Pengasuh Ponpes Abu Manshur bersama Wakil Ketua umum PBNU, KH. Zulfa Musthofa.
