Sejarah Pondok Pesantren Abu Manshur

       Berawal dari KH. Manshur Ali, yang sebelum wafatnya menyerahkan rumah beserta Musholla kepada menantu adik kandungnya yaitu KH. Madkosim untuk dihibahkan sebagai Pondok Pesantren.
       Kemudian pada tahun 1991-1992, Pondok Pesantren tersebut oleh KH. Zakaria Ali (adik kandung KH. Manshur Ali) diberi nama dan sekaligus diresmikan sebagai Pondok Pesantren Salafiyah Abu Manshur, yang berkonsentrasi pada hafalan Al-quran.
       Dalam waktu yang singkat, Pondok Pesantren Salafiyah Abu Manshur mengalami perkembangan yang signifikan. Pada tahun 1992 Pondok Pesantren Salafiyah Abu Manshur ini menambah kurikulum Pengajaran Kitab-kitab Kuning terhadap santri-santrinya. Usaha Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Abu Manshur tidak sampai disitu saja, guna menciptakan santri-santri yang mampu bermasyarakat di era globalisasi, maka kurikulum Pondok Pesantren disempurnakan lagi dengan menggunakan kurikulum gabungan antara kurikulum Pondok Modern Gontor Ponorogo, kurikulum Departemen Agama, serta kurikulum lokal. Dan dirubahlah Nama Ponpes Salafiyah Abu Manshur menjadi Pondok Pesantren Modern Abu Manshur.
       Pada tahun 2010 hingga saat ini, kepemimpinan Pondok Pesantren diamanatkan kepada Putri dan Menantu KH. Madkosim MBA. MM yaitu Ustdh Maslikhatussholikah, S.Tr.Keb dan Ust. H. Moh. Alimudin, Lc. Al-Hafidz. Kini Kurikulum Pondok Pesantren menggunakan perpaduan kurikulum Pondok Pesantren Salaf, Modern, Kemendikbud dan Depag, dengan visi: “Terciptanya santri yang berilmu, berdisiplin, mandiri dan berakhlak mulia”.

  • PERIODISASI KEPEMIMPINAN 
  1. TAHUN 1940 - 1990 : KH. MANSHUR ALI 
  2. TAHUN 1990 – 1991 : KH. ZAKARIA ALI 
  3. TAHUN 1991 – 2010 : KH. MADKOSIM, MBA. MM 
  4. TAHUN 2010 S.D SEKARANG : KH. MOH. ALIMUDIN, Lc 
Share: